JAKARTA | (17/1/2022) Sepanjang tahun 2021, Direktori Putusan menggunggah 980.654 putusan. Dengan tambahan tersebut,  total putusan yang terunggah per 31 Desember 2021 sebanyak 6.626.144 putusan. Penambahan jumlah putusan pada Direktori Putusan merupakan aspek penting bagi keterbukaan informasi pengadilan dan peningkatan access to justice serta memperkuat upaya membangun konsistensi putusan.  Direktori Putusan dengan koleksi lebih dari 6 juta putusan memberikan kemudahan untuk mencari jejak putusan terdahulu yang mengadili perkara dengan isu hukum yang serupa.  Kehadiran informasi putusan hakim terdahulu diharapkan dapat meminimalisir terjadinya disparitas  putusan.

Rincian jumlah putusan yang dipublikasikan sepanjang tahun 2021 adalah sebagai berikut: (1) putusan Mahkamah Agung sebanyak 13.328 putusan (1,36%), (2) putusan pengadilan pada lingkungan peradilan umum sebanyak 355.333 putusan (36,23%), (3) putusan pengadilan pada lingkungan peradilan agama sebanyak 606.837 putusan (61,88%), (4) putusan pengadilan pada lingkungan peradilan militer sebanyak 2.124 (0,22%) dan (5) putusan pengadilan pada lingkungan peradilan tata usaha negara sebanyak 3.032 (0,31%)

72,9%  Diakses dari Perangkat Mobile

Berdasarkan  sistem dashboard Google Analytic,  jumlah pageviews Direktori Putusan selama tahun 2021 adalah 48.906.055 dan jumlah unique pageviews sebanyak 37.127.035. Rerata kunjungan per halaman adalah 1 menit 20 detik. Halaman yang paling sering dikunjungi  secara berturut-turut adalah menu pencarian, beranda, direktori, dan kategori (klasifikasi). Sebagian besar (97,4%) pengunjung Direktori Putusan berasal dari Indonesia. Selebihnya berasal dari Amerika (0,8%), Singapura (0,4%), Malaysia (0,2%), Australia (0,1%) dan negara lainnya.

Direktori Putusan paling banyak dikunjungi pada hari Senin hingga Jum’at dengan waktu kunjungan terbanyak pada pukul 08 am s.d 12 am dan pukul 6 pm s.d 10 pm. Puncak kunjungan terbanyak terjadi pada bulan April 2021, minggu ke dua.

Direktori Putusan sebagian besar diakses menggunakan perangkat mobile  (72,9%),  sebanyak 26,6% diakses menggunakan desktop dan sebanyak 0,5% diakses menggunakan tablet. [an]