Ketua MA: Kemandirian Hakim Harus Dimaknai “Bebas Dari”, bukan “Bebas Untuk”
JAKARTA | (19/08) Ketua MA, Hatta Ali, bertindak sebagai pembina dalam upacara peringatan hari jadi Mahkamah Agung, Rabu (19/08), di Jakarta. Dalam upacara tersebut, Ketua MA menyampaikan pidato bertema “Meningkatkan Kepercayaan Publik Melalui Independensi Lembaga Peradilan”. Dalam pidatonya tersebut, Ketua MA menegaskan bahwa kemandirian hakim harus dimaknai sebagai “bebas dari”, bukan “bebas untuk”.
Menurut Ketua MA yang dimaksud bebas dari adalah hakim terlepas dari semua intervensi dan ikatan yang membelenggunya dalam menegakan hukum dan menjamin hak setiap warga memperoleh keadilan. Kebebasan hakim bukan kebebasan tanpa batas yang cenderung korup, inilah yang dimaksud dengan “bukan bebas untuk”.